Presiden Konfederasi Serikat Pekerja Nusantara mengungkapkan, gelombang PHK di industri tekstil dan produk tekstil di dalam negeri masih terus berlanjut. Menurutnya, pemicu gelombang PHK yang masih berlanjut ada berbagai faktor, mulai dari tak mampu bertahan di tengah serbuan produk impor hingga anjloknya kinerja ekspor. Bahkan, mengacu data Kementerian Perindustrian, sepanjang tahun 2022 ada PHK 345 ribu pekerja di industri TPT nasional. Dan hal itu terus berlanjut, semenjak awal tahun hingga agustus lalu ada sekitar 26 ribu 500 pekerja yang dirumahkan kearah PHK. Perusahaan TPT dalam negeri yang melakukan PHK pada tahun ini antara lain di Tangerang, Semarang, Karanganyar, dan Jawa Barat. ( tbu )