
General Motors menghentikan sementara iklannya di Twitter setelah Elon Musk menjadi CEO. Produsen mobil itu mengaku akan mengevaluasi arah baru twitter. GM masih akan menggunakan Twitter untuk berinteraksi dengan pelanggannya. Namun, GM menghentikan sementara pembayaran untuk iklan di Twitter. GM merupakan pesaing Tesla dalam penjualan mobil listrik. Dibandingkan Tesla, GM masih tertinggal jauh dalam penjualan kendaraan listrik di Amerika serikat. Jelang penyelesaian negosiasi pembelian twitter, Musk sebenarnya khawatir akan potensi hilangnya pendapatan iklan. Iklan menyumbang 92 persen pendapatan Twitter kuartal kedua tahun ini. Analis Teknologi Wedbush Securities menyebut, pengiklan takut kepemilikan baru Twitter akan menjadi bencana bagi perusahaan. ( tbu )