Asosiasi Asuransi Jiwa Indonesia atau AAJI mencatat, sekitar 20 persen dana kelolaan investasi industri asuransi jiwa ditempatkan pada instrumen pendukung pembangunan negara seperti obligasi, sukuk, dan SBN, dengan nilai lebih dari 107 triliun rupiah. Sementara, dana kelolaan yang masuk pasar saham dan reksadana melampaui 316 triliun rupiah. tercatat pada tahun lalu total hasil investasi di industri asuransi jiwa telah tumbuh 44 persen dari tahun sebelumnya, menjadi lebih dari 26 triliun rupiah. Kenaikan hasil investasi pada tahun lalu, antara lain dipengaruhi oleh pertumbuhan nilai Indeks Harga Saham Gabungan di bursa domestic. ( ben )