
Evergrande kembali melewatkan masa tenggat pembayaran bunga kepada investor luar negeri untuk kedua kalinya dalam seminggu. Evergrande seharusnya membayar kepada pemegang obligasi asing senilai 47 setengah juta dolar amerika atau sekitar 674 setengah miliar rupiah Rabu lalu. Namun para pemegang obligasi mengatakan bahwa mereka belum menerima pembayaran apapun. Berdasarkan perjanjian, perusahaan memiliki masa tenggang sekitar 30 hari sebelum pembayaran yang sudah terlewatkan itu secara resmi jadi gagal bayar. Evergrande belum berkomentar secara terbuka tentang masalah ini. ( tbu )