Bank Permata selama semester pertama tahun ini membukukan laba bersih sebesar 1 setengah triliun rupiah, tumbuh 8,7 persen dibanding periode sama tahun lalu. Pada periode itu, pendapatan bunga bersih Bank Permata juga naik 1,3 persen menjadi 4,9 triliun rupiah. Bank Permata juga berhasil menekan beban operasional selain bunga bersih dari 3,1 triliun pada kuartal dua 2023 menjadi 3 triliun pada kuartal dua tahun ini. Rasio biaya operasional terhadap pendapatan operasional atau BOPO pun turun dari 79,79 persen pada Juni 2023 menjadi 78,74 persen pada Juni 2024. Semakin susut rasio BOPO menunjukkan semakin efisiennya perbankan dalam menjalankan usahanya. ( tbu )
Posted in Business News