
Malware FjordPhantom ditemukan beredar dan menyasar pemilik perangkat berbasis android di Thailand, Malaysia, Vietnam, Singapura termasuk Indonesia. Malware tersebut mampu menghindari deteksi keamanan sistem Android, serta menyebar melalui email, SMS, dan aplikasi perpesanan lainnya, guna menembus platform perbankan, dengan cara menipu pengguna aplikasi perbankan resmi. Modus dari malware FjordPahntom dilakukan melalui aksi menipu pengguna platform perbankan online, untuk mengunduh aplikasi yang seolah resmi atau sah dari masing-masing Bank, namun berisi malware jahat yang bisa mencuri data-data kridensial pemilik akun yang menjadi korbannya. (cnbc/ben)