
Badan Antariksa Nasional Amerika Serikat NASA mengkonfirmasi musim panas tahun 2023 sebagai yang terpanas sejak dimulainya pencatatan suhu global pada 1880. Ini dibuktikan dengan gelombang panas terik di Amerika Serikat, Eropa, Asia dan tempat lain. Menurut NASA, suhu panas yang memecahkan rekor ini disebabkan oleh pemanasan global akibat aktivitas manusia dan diperburuk oleh pola iklim berulang yang dikenal sebagai fenomena El Nino. Analisis NASA menunjukkan pada bulan Agustus saja suhunya 1,2 derajat Celsius lebih hangat dibandingkan rata-rata musim panas. Sedangkan suhu gabungan pada Juli-Agustus adalah 0,23 derajat Celsius lebih hangat dibandingkan musim panas sebelumnya. ( tbu )