
Kejaksaan Agung mengumumkan, kasus dugaan korupsi berupa persekongkolan pemenang lelang proyek jalan tol layang MBZ Jakarta-Cikampek, ruas Cikunir-Karawang Barat, telah merugikan Negara hingga 1,5 triliun rupiah. Adapun, salah satu tersangka kasus dugaan persekongkolan lelang tersebut, adalah mantan Dirut Jasamarga Jalan Layang, Djoko Dwiyono. Menurut Kejagung, nilai kerugian Negara sebesar 1,5 triliun rupiah tersebut masih dugaan awal, yang masih akan di dalami melalui pemeriksaan saksi-saksi dan 3 tersangka yang telah ditetapkan. Tercatat, total nilai lelang proyek pembangunan jalan tol layang MBZ Jakarta-Cikampek, ruas Cikunir-Karawang Barat angkanya lebih dari 13,5 triliun rupiah. ( ben )