Indonesia tahun depan bakal memiliki pabrik penghasil emas berkapasitas raksasa. Pabrik itu adalah Prescious Metal Refinery PMR milik Freeport Indonesia di Kawasan Ekonomi Khusus Java Integrated and Ports Estate Gresik, Jawa Timur. Pabrik PMR itu bisa menghasilkan emas hingga 52 ribu kilogram per tahun. Produksi emas itu dilakukan dari hasil olahan produk sampingan konsentrat tembaga, yakni Lumpur Anoda sebanyak 6 ribu ton per tahun. Lumpur anoda itu bisa menghasilkan emas 52 ton, perak 210 ton dan lainnya sampai ke timbal. Kelak, hasil produksi emas batangan itu akan dibeli Aneka Tambang. ( tbu )