Emiten produsen logam, PT Timah sepanjang tahun lalu membukukan laba bersih sekitar 1 triliun rupiah. Jumlah itu turun dari posisi tahun 2021 yang sebesar 1,3 triliun. Raihan laba perseroan didapat di tengah fluktuasi harga jual logam timah yang cukup tinggi. Kinerja perseroan ditopang oleh upaya efisiensi di seluruh rantai bisnis, penurunan interest bearing debt dan peningkatan kinerja anak usaha segmen non pertimahan. Sementara pendapatan pada tahun lalu tercatat sebesar 12 setengah triliun seiring dengan penurunan beban pokok pendapatan sebesar 11 persen dan beban usaha sebesar 6 persen. ( tbu )
Posted in Business News