Popularitas layanan chatbot berbasis AI, ChatGPT, dimanfaatkan oleh hacker untuk menyebarkan ekstensi palsu, Quick access to Chat GPT, kepada pengguna Google Chrome. Aksi tersebut, berhasil menjebak ribuan orang yang terpikat oleh teknologi kecerdasan buatan tersebut, antara lain berhasil mencuri kridensial pengguna Facebook. Dikhawatirkan ribuan akun Facebook mungkin telah disusupi oleh cara ini. Insiden tersebut menyoroti tren yang berkembang dari penjahat dunia maya yang mengeksploitasi aplikasi perangkat lunak populer untuk melakukan aktivitas mereka. Untuk itu, Google bertindak cepat untuk menghapus ekstensi ChatGPT palsu dari Toko Web Chrome. ( ben )