Kasus Covid-19 di DKI Jakarta kian mengkhawatirkan. Meski demikian, kalangan pengusaha menilai rem darurat bukan opsi yang bijak saat ini. Pasalnya, ada potensi terjadinya gelombang PHK dan merumahkan karyawan. Wakil Ketua Dewan Pimpinan Provinsi Apindo DKI Jakarta Nurjaman menilai pemerintah seharusnya bisa belajar pada pengalaman selama dua tahun terakhir. Ketika terjadi rem darurat, maka kondisi ekonomi kian tidak menentu. Menurutnya remnya bukan kurangi kinerja tapi perketat prokes. Sementara Himpunan Peritel dan Penyewa Pusat Belanja Indonesia meminta pemerintah lebih bijak. Melihat di luar negeri seperti Australia dan lainnya, border malah dibuka, tidak ada karantina. Mereka anggap omicron seperti flu dengan hospitality dan fatality rate rendah. ( tbu )