
Karyawan Garuda Indonesia mengalami pemotongan gaji. Direktur Utama Garuda Indonesia Irfan Setiaputra mengatakan pemotongan dilakukan mulai dari 30 sampai 50 persen. Pemotongan dilakukan mulai dari level direksi, komisaris, hingga karyawan biasa. Pemangkasan ini dilakukan dalam rangka memperbaiki kinerja keuangan perusahaan. Irfan menjelaskan, saat ini perusahaan tengah melakukan berbagai efisiensi. Kondisi keuangan Garuda masih belum sehat. Utang Garuda saat ini mencapai 138,4 triliun rupiah. Direksi dan komisaris pemotongannya 50 persen, demikian juga karyawan dengan gaji diatas 28 juta. Sementara yang gajinya dibawah 28 juta akan dipangkas 30 persen. ( tbu )