Otoritas Jasa Keuangan mencatat nilai outstanding pinjaman di layanan financial technology peer to peer lending atau pinjaman online makin meningkat hingga bulan Juli 2025.  Kepala Eksekutif Pengawas Lembaga Pembiayaan, Perusahaan Modal Ventura, Lembaga Keuangan Mikro, dan Lembaga Jasa Keuangan Lainnya OJK, Agusman mengatakan, nilai outstanding pinjol mencapai  84,66 triliun rupiah sampai dengan bulan Juli lalu, atau meningkat sekitar 22 persen secara tahunan. Pertumbuhan jumlah hutang pinjol itu diikuti dengan kualitas pembiayaan yang masih terjaga, dengan tingkat risiko kredit macet secara agregat atau TWP90 sebesar 2,75 persen, lebih rendah dari bulan sebelumnya yang mencapai 2,85 persen.