Ekonomi Inggris berhasil menghindari resesi pada akhir tahun lalu dengan pertumbuhan Produk Domestik Bruto sebesar 0,1 persen antara Oktober dan Desember. Meski demikian, aktivitas bisnis masih menurun akibat kondisi perekonomian yang belum stabil dan inflasi yang tinggi. Output ekonomi Inggris masih dibawah level akhir tahun 2019 dan belum pulih dari pandemi Covid-19, menjadikannya satu-satunya anggota negara maju dalam G7 yang belum pulih. Pada Januari lalu, IMF memperkirakan Inggris akan menjadi satu-satunya ekonomi negara maju yang menyusut pada tahun ini, terutama karena tingkat inflasi yang masih tinggi. Meski inflasi tinggi telah memakan korban yang lebih sedikit dari perkiraan sebelumnya, Ruth Gregory dari Capital Economics mengatakan ekonomi Inggris kemungkinan akan tergelincir ke dalam resesi tahun ini. ( tbu )
Posted in Business News