Vaksin Merah Putih buatan buatan Biotis Pharmaceuticals Indonesia bekerjasama dengan Universitas Airlangga akan diproduksi massal mulai Agustus mendatang. Vaksin ini telah mendapatkan fatwa halal dari Majelis Ulama Indonesia. Masyarakat Indonesia nantinya dapat memanfaatkan vaksin, baik primer maupun booster. Biotis Pharmaceuticals mengatakan akan memproduksi vaksin dengan target 240 juta per tahun. Usai vaksin tersebut menerima uji klinis tahap pertama hingga ketiga guna mengetahui apakah vaksin tersebut digunakan untuk vaksin primer atau booster. Pihaknya berharap emergency use authorization bisa didapatkan pada Juli mendatang. Vaksin Merah Putih didesain untuk 6 macam pengguna yaitu untuk komorbid, dewasa tua, dewasa muda, remaja, hamil, dan anak. ( tbu )