Maskapai penerbangan global bersiap untuk volatilitas yang mungkin terjadi akibat varian Omicron dari COVID-19. Varian baru ini memaksa mereka untuk menyesuaikan jadwal dan tujuan dalam waktu singkat dan lebih mengandalkan pasar domestik jika memungkinkan. Seperti diketahui, banyak pelancong telah memesan perjalanan untuk periode Natal, musim puncak bagi maskapai penerbangan, tetapi ada kekhawatiran industri dapat menunda pemulihan lebih lanjut setelah pandemi memukul industri ini. Fitch Ratingspun sudah menurunkan perkiraan lalulintas penumpang global untuk 2021 dan 2022. Dengan munculnya varian baru seperti Omicron ini menyoroti kemungkinan bahwa kondisi akan tetap tidak stabil untuk maskapai. ( tbu )