
Pemerintah Iran menetapkan larangan pada impor peralatan rumah tangga asal Korea Selatan setidaknya terhadap dua perusahaan besar asal Negeri Gingseng tersebut. Larangan ini diberlakukan setelah sebelumnya Pemimpin Tertinggi Ayatollah Ali Khamenei menginstruksikan Presiden Ebrahim Raisi melarang impor peralatan rumah tangga, khususnya dari dua perusahaan asal Korsel yang tidak disebutkan namanya. Pemerintah Iran beralasan kebijakan itu untuk meningkatkan produksi serta memberikan gairah pada ekonomi dalam negeri. Meski tidak disebut nama kedua perusahaan asal Korea Selatan itu, namun masyarakat Iran berasumsi kedua perusahaan itu adalah Samsung dan LG. Asumsi ini muncul lantaran sekitar 70 persen pasar peralatan rumah tangga Iran didominasi oleh kedua perusahaan tersebut selama bertahun-tahun. ( tbu )