
Pemerintah malaysia menangguhkan perizinan penyelenggaraan ojek online di negaranya setelah sebelumnya memberi ijin uji coba pada awal tahun lalu kepada gojek, grab, dan Dego Ride. Kementrian transportasi malaysia menjelaskan, penundaan izin setelah melihat data kematian yang menyebut, 65% kecelakaan fatal melibatkan pengendara motor.